Senin, 18 Mei 2020

LOUNCHING STUDENT MART SMP MUH PK ANDONG

STUDENT MART 


KOTA KACANGAN ANDONG Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 2 Boyolali Program Khusus  meluncurkan program Koperasi Sekolah di lingkungan komplek pembelajaran SMP MUH PK Andong Kota Kacangan Andong, (Awal Tahun Ajaran Baru). Program ini sebagai bentuk kaderisasi koperasi untuk generasi muda tingkat SMP di Boyolali.

Untuk itu, Ustadz Ivan, sapaan akrab beliau, pada kesempatan ini mengajak generasi muda khususnya siswa SMP di seluruh elemen sekolah untuk menjadi anggota koperasi di sekolahnya.

"Jadi, anak-anak SMP jangan tidak jadi anggota koperasi, karena itu adalah tangga pertama menuju kesuksesan ekonomi," kata Ustadz Ivan ditemui usai acara launching.

Ustadz Ivan meminta agar siswa sekolah jangan hanya mengejar prestasi angka semata. Banyak hal atau ilmu di luar sekolah yang bisa digali untuk meningkatkan kemampuan diri.

"Anak sekarang jangan hanya sekolah saja, ilmu di luar sekolah juga harus didapat. Ada kepemimpinan, ada ilmu digital, ada juga ilmu koperasi," ujar Ustadz Ivan.

"Kalau semua ilmu yang di luar sekolah didapati, anak itu pasti akan lebih sukses, karena dia bisa jadi pemimpin, bisa jadi pebisnis yang tangguh, dan lain-lain," sambungnya.

Ustadz Ivan menambahkan bahwa bisnis yang bisa dilakukan kaum milenial saat ini adalah sistem bisnis yang diterapkan oleh koperasi. Koperasi adalah kelompok bisnis bersama atau komunal yang bisa memberikan kesejahteraan secara merata.

"Kalau koperasi, semua yang mendirikan yang menjadi anggota bisa mendapatkan kesejahteraan yang merata. Tidak ada yang istimewa dari sebuah institusi bisnis kecuali yang namanya koperasi," tutur Ustadz Ivan.

Sementara itu, Kepala Koperasi (Ustadz Sulton)  mengungkapkan, bawah tujuan adanya program Koperasi Sekolah ini untuk lebih mempopulerkan koperasi di lingkungan sekolah.

"Tujuan program Koperasi Sekolah ini agar tersosialisasinya perkoperasian di sekolah-sekolah tersebut," ungkap Ustadz Sulton.

Sosialisasi ini mulai digelar pada awal tahun ajaran baru di  sekolah bersama anggota IPM dan siswa siswi SMP Muhammadiyah 2 Boyolali Program Khusus.

Untuk launching ini melibatkan sebanyak 100 peserta atau siswa dan 13 guru dan kepala sekolah. Program Koperasi Sekolah menargetkan kesuksesan ekonomi, kejujuran dan teladan yang baik dalam pelayanan..

 


TABLIGH AKBAR HARI BERMUHAMMADIYAH OLEH USTADZAH OKY SETIANA DEWI


MARAJUK MIMPI DENGAN SIRAMAN ROHANI



Alhamdulillah atas berkah Alloh SWT dan segala nikmatnya kami keluarga besar SMP Muhammadiyah 2 Boyolali Program Khusus (SMP MUH PK Andong) masih diberikan kesempatan untuk merbagi ilmu dan menggali ilmunya Alloh SWT melalui Ustadzah Oky Setiana Dewi. 

Bersama beliau kami banyak berbagi dan menimba ilmu serta berbagi pengalaman. ada sesuatu hal yang lain dari pada beliau. beliau adalah sesorang yang sangat pandai dalam menyampaikan ilmu kepada jamaah. Alhamdulillah antusias jamaah dalam acara Tabligh Akbar tersebut sangat tinggi sekali. terbukti dihadiri jamaah yang berjumlah hampir 5000 peserta atau jamaah. jamaah meliputi dari berbagai kalangan mulai dari pendidikan Muhammadiyah dari tingkat SD. SMP, SMA dan SMK sekacamatan andong terutama sekolah-sekolah muhammadiyah. 

selain daripada itu jamaah juga bersala dari luar atau masyrakat sekitar sehingga membuat ruangan aula, masjid, halaman menjadi penuh. alhamdulillah pula atas kerjasama dari IO Utadzah Oky dan Panitia ditingkat cabang Muhammadiyah andong berjalan dengan baik dan lancar tanpa ada kendala apapun. 

Hehadiran beliau ini dengan harapan dapat memotifasi peserta didik atau siswa untuk selalu giat dalam beribadah dan menjadi seseorang yang akhi ibadah. 

JUARA 1, 2, dan 3 TRAY OUT TINGKAT SMP/MTS DI SMK MUHAMMADIYAH 2 ANDONG

“Congratulations on your win!”


Kami ucapkan selamata kepada SMP MUH PK ANdong, atas prestasinya juara 1, 2, dan 3 Tray Out tingkat SMP/MTS Negeri dan swasta yang diselenggarakan oleh SMK Muhammadiyah 2 Andong. Semoga bisa menambah semangatnya dalam meningkatkan belajar serta prestasinya. 

Berikut ini profil dari sang Juara

1. Nama                         : Ema Khusnul Khotimah 

    Kelas                         : 9 A

   Asal Sekolah             : SMP MUH PK Andong 

   Alamat                       : Pelang, Bade, Klego, Boyolali 

   Hobi                           : Membaca Buku dan Memasak 

   Karakter                     : Lembut, tidak suka marah, pendiam, santun, aktif, dan inovatif 

   Prestasi                       : Langganan Rangking 1 di kelasnya 


2. Nama                         : Naufal Yaziad AL Hakim 

    Kelas                         : 9 B

   Asal Sekolah             : SMP MUH PK Andong 

   Alamat                       : Jetis, Kadipaten, Andong, Boyolali

   Hobi                           : Beternak 

   Karakter                     : pendiam, kecepatan fikirannya lebih cepat dari pada mulutnya dalam 
                                          berbicara 

   Prestasi                       : Langganan Rangking 1 di kelasnya 

3. Nama                         : Tata Titi
    Kelas                         : 9 A

   Asal Sekolah             : SMP MUH PK Andong 

   Alamat                       : Sempu, Andong, Boyolali
   Hobi                           : Membaca Buku dan Memasak 

   Karakter                     : Lembut, tidak suka marah, pendiam, santun, aktif, dan inovatif 

   Prestasi                       : siswa paling rajin





Minggu, 17 Mei 2020

JUARA 1 TRAY OUT TINGKAT SMP/MTS DI SMK NEGERI 1 KLEGO

“Congratulations on your win!”


Kami ucapkan selamata kepada Ananda Ema Khusnul Khotimah, atas prestasinya juara pertama atau peringkat pertama Tray Out tingkat SMP/MTS Negeri dan swasta yang diselenggarakan oleh SMK Negeri 1 Klego. Semoga bisa menambah semangatnya dalam meningkatkan belajar serta prestasinya. 

Berikut ini profil dari sang Juara

Nama                         : Ema Khusnul Khotimah 

Kelas                         : 9 A

Asal Sekolah             : SMP MUH PK Andong 

Alamat                       : Pelang, Bade, Klego, Boyolali 

Hobi                           : Membaca Buku dan Memasak 

Karakter                     : Lembut, tidak suka marah, pendiam, santun, aktif, dan inovatif 

Prestasi                       : Langganan Rangking 1 di kelasnya 




SEJARAH TAPAK SUCI (OLEH SMP MUH PK ANDONG)


MELACAK JEJAK SEJARAH

               

 TRADISI PENCAK SILAT sudah berurat-berakar dikalangan masyarakat Indonesia sejak lama. Sebagaimana seni beladiri di negara-negara lain, pencak sitat yang merupakan seni beladiri khas Indonesia memiliki ciri khas tersendiri yang dikembangkan untuk mewujudkan identitas. Demikian pula bahwa seni beladiri pencak silat di Indonesia juga beragam dan memiliki ciri khas masing-masing.

                 Tapak Suci sebagai salah satu varian seni beladiri pencak silat juga memiliki ciri khas yang bias menunjukkan identitas yang kuat. Ciri khas tersebut dikembangkan metalui proses panjang dalam akar sejarah yang dilatuinya.

Berawal dari atiran pencak sitat Banjaran di Pesantren Binorong Banjarnegara pada tahun 1872, atiran ini kemudian berkembang menjadi perguruan seni bela diri di Kauman Yogyakarta karena perpindahan guru (pendekarnya), yaitu KH. Busyro Syuhada, akibat gerakan perlawanan bersenjata yang dilakukannya sehingga ia menjadi sasaran penangkapan yang dilakukan rezim colonial Belanda. Di Kauman inilah pendekar KH. Busyro Syuhada mendapatkan murid-murid yang tangguh dan sanggup mewarisi keahliannya dalam seni pencak silat.



Perguruan seni pencak sitat ini didirikan pada tahun 1925 dan diberi nama Perguruan cik auman yang dipimpin langsung oleh Pendekar M.A Wahib dan Pendekar A. Dimyati, yaitu dua orang murid yang tangguh dari KH. Busyro Syuhada. Perguruan ini memiliki  andasan agama dan kebangsaan yang kuat. Perguruan ini menegaskan seluruh pengikutnya untuk bebas dari syirik (menyekutukan Tuhan) dan mengabdikan perguruan untuk perjuangan agama dan bangsa.  Perguruan Cikauman banyak melahirkan pendekar-pendekar muda yang akhirnya mengembangkan cabang perguruan untuk memperluas jangkauan yang lebih luas dengan nama Perguruan Seranoman pada tahun 1930.


Perkembangan kedua perguruan ini semakin hari semakin pesat dengan pertambahan murid yang cukup banyak. Murid-murid dari perguruan ini kemudian banyak menjadi anggota Laskar Angkatan Perang Sabil (APS) untuk melawan penjajah, dan banyak yang gugur dalam perlawanan bersenjata. Lahirnya pendekar-pendekar muda basil didikan perguruanCikaumandan  Seranoman memungkinkan untuk mendirikan perguruan- perguruan baru, yang di antaranya ialah Perguruan Kasegu pada tahun 1951. Atas desakan murid-murid dari Perguruan Kasegu inilah inisiatif untuk menggabungkan semua perguruan sitat yang sealiran dimulai. Pada tahun 1963, desakan itu semakin kuat, namun mendapatkan tentangan dari para ulama Kauman dan para pendekar tua yang merasa terlangkahi. Dengan pendekatan yang intensif dan dengan pertimbangan bahwa harus ada kekuatan fisik yang dimiliki ummat Islam menghadapi kekuatan komunis yang melakukan provokasi terhadap ummat Islam, maka gagasan untuk menyatukan kembali kekuatan-kekuatan perguruan yang terserak ke datam satu kekuatan perguruandimulai.Seluruhperangkat organisasional dipersiapkan, dan akhirnya disepakati untuk menggabungkan kembali kekuatan-kekuatan perguruan yang terserak ke datam satu kekuatan perguruan, yaitu mendirikan Perguruan Tapak Suci pada tanggal 31 Juli 1960 yang merupakan keberlanjutan sejarah dari perguruan-perguruan sebelumnya.







 Pada perkembangan selanjutnya, Perguruan Tapak Suci yang berkedudukan di Yogyakarta akhirnya berkembang di Yogyakarta dan daerah- daerah lainnya. Setelah meletusnya pemberontakan  G30 S/PKI, pada tahun 1966 diselenggarakan  Konferensi Nasional I Tapak Suci yang dihadiri oleh  para utusan Perguruan Tapak Suci yang tersebar di  berbagai daerah di Indonesia. Pada saat itulah  berhasil dirumuskan pemantapan organisasi secara  nasional, dan Perguruan Tapak Suci dikem-bangkan  lagi namanya menjadi Gerakan dan Lembaga Perguruan Seni Beladiri Indonesia Tapak Suci Putera Muhammadiyah. Dan pada Sidang Tanwir Muhammadiyah tahun 1967, Tapak Suci Putera Muhammadiyah ditetapkan menjadi organisasi otonom di lingkungan Muhammadiyah, karena Tapak Suci Putera Muhammadiyah juga mampu dijadikan wadah pengkaderan Muhammadiyah.




PRINSIP DASAR ORGANISASI

Tapak Suci Putera Muhammadiyah adalah organisasi otonom di lingkungan Muhammadiyah yang beraqidah Islam, bersumber pada Al-Qur'an dan As-sunnah, berjiwa persaudaraan, dan merupakan perkumputan dan perguruan seni bela diri. Maksud dan tujuan Tapak Suci adatah sebagaiberikut:

1.Mendidik serta membina ketangkasan dan ketrampilan pencak sitat sebagai seni beladiri Indonesia.

2.Memelihara kemurnian pencak sitat sebagai seni beladiri Indonesia yang sesuai dan tidak menyimpang dari ajaran Islam sebagai budaya bangsa yang luhur dan bermoral.

3.Mendidik dan membina anggota untuk menjadi kader Muhammadiyah.

4.Metalui seni beladiri menggembirakan dan mengamalkan dakwah amar ma'ruf nahi munkar dalam usaha mempertinggi ketahanan Nasional.




Pencapaian maksud dan tujuan Tapak Suci tersebut dilakukan dengan upaya-upaya berikut:

1. Memperteguh iman, menggembirakan dan memperkuat ibadah serta mempertinggi akhlaq yang mulia sesuai dengan ajaran Islam.

2. Menyelenggarakan pembinaan dan pendidikan untuk melahirkan Kader Muhammadiyah.

3. Menyelenggarakan pembinaan seni Beladiri Indonesia.

4. Mengadakan penggalian dan penelitian limu Seni Beladiri untuk meningkatkan dan mengembangkan kemajuan Seni Beladiri Indonesia.

5.Aktif datam lebaga olahraga dan seni baik yang diadakan oleh Pemerintah maupun swasta yang tidak menyimpang dari maksud dan tujuan Tapak Suci.

6. Menggembirakan penyelenggaraan dakwah amar ma'ruf nahi mungkar sesuai dengan proporsi seni beladiri.

7. Menyelenggarakan pertandingan dan tomba serta pertemuanuntuk memperluas pengalaman dan persaudaraan.

8. Menyelenggarakan usaha lain yang dapat mewujudkan tercapainya meksud dan tujuan


SEJARAH PATROLI KEAMANAN SEKOLAH (PKS) SMP MUH PK

SEJARAH 

Pada tanggal 5 Mei 1975 dibentuklah suatu wadah yang bernama Polisi Keamanan Sekolah.

Pada saat itu ruang lingkup tugas yang diemban Polisi Keamanan Sekolah masih sempit, yaitu hanya sebatas menjaga keamanan sekolah dari tindakan-tindakan yang dilakukan oleh siswa tersebut.

Untuk memperluas ruang lingkup dari tugas Polisi keamanan sekolah, maka pada tanggal 5 Juni 1975 Polisi Keamanan Sekolah diganti namanya dengan Patroli Keamanan Sekolah dengan persetujuan dari Bapak Letkol. Anton Sudjarwo. Ruang lingkup dari Patroli kemanan Sekolah mengalami penyempitan dan perluasan.



Dokumen SMP MUH PK

Tugas dipersempit dibidang keamanan, dimana tugas yang diemban Patroli Keamanan Sekolah hanyalah sebagai pengawas atau pemantau dari tindakan-tindakan negative yang terjadi di sekolah untuk selanjutnya dilaporkan kepada pihak guru. Sedangkan perluasannya yaitu pada bidang kelalulintasan, dimana seluruh anggota Patroli Keamanan Sekolah wajib mengetahui peraturan-peraturan kelalulintasan.

Dalam kegiatan ekstrakurikuler ini, para siswa dilatih menjadi semacam “polisi sekolah”. Tidak hanya itu saja banyak sekali pengetahuan yang didapat oleh seorang anggota PKS. Mereka diberi pelajaran mengenai Narkoba dan Kenakalan Remaja, supaya mereka tahu betapa membahayakannya Narkoba itu. Latihan Baris berbaris, kedisiplinan, kekompakan, terutama Gerakan-gerakan pengaturan lalu lintas, yang biasanya di terapkan di lingkungan sekolah masing-masing. Selain itu semua tugas PKS juga menjaga keamanan dan ketertiban dilingkungan sekolah.

  Pada tanggal 1 September 1970 PKS diadakan oleh TNI. Dahulu PKS adalah PS, yaitu Polisi Sekolah. dan diganti menjadi PKS, yaitu Patroli Keamanan Sekolah. Pada tahun 1990 adanya pemisahan PKS dan TNI wajib militer (WAMIL) yang dibentuk untuk menertibkan masyarakat. PKS didirikan di Garut pada tahun 1979 yang mengikuti organisasi PKS adalah SMP, SMA dan Instruktur.

Dokumen SMP MUH PK


Dasar- Dasar Pembentukan PKS

– PKS dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Departmen Pendidikan Nasional dan Kebudayaan bekerja sama dengan keputusan Kepolisian Republik Indonesia.

– Instruksi mentri P dan K no 447/VIII-1/5 Tanggal 16 Pebruari 1984

– Juklak Kapolri no Pol : Jungklak/2/XII/1984 tanggal 28 Desember 1984 tentang pembentukan PKS.

– UUD LANTAS No.5 thn 1978

– Telegram Kapolri Jabar No. Pol: T/108/1994 pada tanggal 19 September 1994 tentang: Pembinaan dan Pemantapan PKS ditingkat SLTP/SLTA.

B. KE-PKSan

PKS adalah suatu wadah partisipasi siswa yang bergerak dibidang lantas khususnya penyebrangan umumnya di sekolah masing-masing.

PKS singkatan dari Patroli Keamanan Sekolah

– Patroli : berkeliling

– Kamanan : Tempat yang terhindar dari HTAG ( Hambatan Tantangan Ancaman dan Gangguan )

– Sekolah : Tempat berlangsungnya kegiatan belajar mengajar

Lantas adalah suatu gerak pindah benda dari titik A ke titik B atau dari suatu tempat ke tempat lainnya baik berupa hewan, kendaraan maupun manusia.

Jalan adalah tempat atau sarana suatu benda, hewan maupun manusia dari suatu tempat ke tempat lain atau dari suatu titik ke titik lain.


JUARA UMUM JAMBORE DAERAH

Ba’da salam, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah serta inayah-Nya kepada kita semua. Sholawat serta salam semoga selalu tercurah  kepada Nabi kita, Nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa kita dari zaman kegelapan ke zaman yang terang seperti pada saat ini.


Dokumen SMP MUH PK

           Kami ucapakan selamat dan sukses atas prestasi yang telah di raih oleh SMP Muhammadiyah 2 Boyolali Program Khusus (SMP MUH PK Andong) atas prestasi Juara Umum dam  acara Jambore Daerah (Jamda) Se-Kabupaten Boyolali. Kami sangat memberikan apresisi betul terhadap siswa siswi dan bapak ibu ustadz dan ustazah pandamping dan sekaligus pembina dalam acara tersebut. 
Acara jambore ini di selenggarakan oleh Pimpinan Daerah Hizbul Wathon Kabupaten Boyolali yang di ikuti oleh seluruh sekolah Muhammadiyah S- Kabupaten Boyolali baik di tingkat SMP/MTS, SMA/SMA/MA. Acara ini diselengkarakan dalam rangka untuk membangun karakter kebersamaan, keuletan, gotong royong dan serta membangun kemampuan dalam berorganisasi dan bekerjasama dengan tim. 

Dokumen SMP MUH PK

        Alhamdulillah atas izin Alloh dan kehendak-Nya, kami SMP Muhammadiyah  2 Boyolali Program Khusus Mampu meraih gelas Juara Umum dengan menyisihkan berbagai sekolah Muhammadiyah di tingkat SMP/MTS. 

"Mengapa kami mendapatkan juara umum"?

"Itu karena tekat dan semangat kami,"

TIM Jamboro kami mampu menyabet gelar dari cabang lomba sebagai berikut :

1. Juara 1 Kaligrafi Putra
2.  Juara 1 Kaligrafi Putri
3. Juara 1 Paduan Suara
4. Juara 1 LCT HW Putra 
5. Juara Satu Pionering Putra 
6. Juara 1 Pionering Putri 
7. Juara 2 PBB Putri 
8. Juara 1 LCT HW Putri 
9. Juara 2 Tahfidz Qur'an Putra 
10. Juara Pentas Seni

        Dengan inilah kami akhirnya di kukuhkan menjadi juara umum, slah satu sekolah baru dan faforit yang berada di wilayah boyolali utara yang berhasil menorehkan tinta emas kejuaraan. 

Sabtu, 16 Mei 2020

SEJARAH HIZBUL WATHON (HW)


Dokumen SMP MUH PK Andong

Bermula dari perjalanan dakwah yangdilakukan Kiai Ahmad Dahlan ke Surakarta pada tahun 1920, berdirinya Hizbut Wathan merupakan inovasi terbuka dan kreatif untuk membina anak- anak muda dalam keagamaan dan pendidikan mereka. Ketika melewati alun-alun Mangkunegaran, Kiai Dahlan melihat anak-anak muda berseragam ( para anggota Javaannsche Padvinder Organisatie ), berbaris rapi, dan metakukan berbagai kegiatan yang menarik. Mereka kelihatan tegap dan disiplin. Sekembalinya di Yogyakarta, Kiai Dahlan memangit beberapa guru Muhammadiyah untuk membahas metodologi baru dalam pembinaan anak-anak muda Muhammadiyah, baik di sekolah-sekolahmaupun di masyarakat umum. Kiai Dahlan mengungkapkan bahwa alangkah baiknya kalau Muhammadiyah mendirikan padvinder untuk mendidik anak-anak mudanya agar memiliki badan yang sehat serta jiwa yang luhur untuk mengabdi kepada Allah.

  Metode padvinder diambil sebagai metode pendidikan anak muda Muhammadiyah di luar sekolah. Hal ini sangat bermanfaat bagi metode pendidikan dan dakwah yang dilakukan Muhammadiyah, yang semuanya merupakan tindakan strategis yang sangat erat dengan masa depan Islam, pembaharuan masyarakat dan bangsa, serta kecepatan penyebaran gagasan-gagasan pembaharuan dan da'wah Islam.

  Gagasan Kiai A. Dahlan tersebut kemudian dikembangkan lagi, setelah diadakan pembahasan oleh beberapa orang yang dipelopori oleh Soemodirdjo, dengan mendirikan Padvinder Muhammadiyah yang terbentuk pada tahun 1921 (Almanak Muhammadiyah, 1924: 49, lihat juga Almanak 1357 H: 226-227) yang diberi nama nama Hizbut Wathan. Namun ada pendapat lain yang mengemukakan bahwa Hizbut Wathan berdiri pada tahun 1919.

  Aktivitas-aktivitas kepanduan di lingkungan Muhammadiyah segera dimulai. Syarbini, seorang bekas anggota militer Belanda dan bekas order office, mengadakan latihan berbaris dan berolahraga setiap hari Ahad sore di halaman Sekolah Muhammadiyah Suronatan. Kian hari kian bertambah pengikutnya, tidak lagi terbatas pada guru saja, juga banyak para pemuda Kauman yang ikut berlatih. Yang sangat menarik perhatian masyarakat ialah adanya barisan Padvinder Muhammadiyah yang tegap, disiplin, dan rapi, yang merupakan hal yang sangat menarik bagi masyarakat saat itu.

  Semboyan Hizbut Wathan pada waktu itu ialah setia kepada util amri; sungguh berhajat akan menjadi orang utama; tahu akan sopan santun dan tidak akan membesarkan diri; boleh dipercaya; bermuka manis; hemat dan cermat; penyayang; suka pada sekalian kerukunan; tangkas, pemberani, tahan, serta terpercaya; kuat pikiran menerjang segata kebenaran; ringan menolong dan rajin akan

kewajiban; menetapi akan undang-undang Hizbul Wathan (Almanak Muham-madiyah, 1924: 50). Dari semboyan (kewajiban) Hizbut Wathan ini dapat diketahui semangat, cita-cita dan karakter yangakan  itanamkan pada setiap anggota pandu Hizbut Wathan. Semboyan itu kemudian menjadi Undang- Undang Hizbul Wathan, dan selalu diucapkan pada setiap latihan dan upacara, sehingga meresap dalam  kesadaran setiap anggota Hizbut Wathan, yang pada akhirnya akan membentuk karakter dan  kepribadian setiap anggota pandu Hizbut Wathan.

Pada perkembangan selanjutnya, Hizbul Wathan banyak mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat umum dan kepanduan lain. Di Solo, Hizbut Wathan mendapat tanggapan hangat dari Javaannsche Padvinder Organisatie. H izbut Wathan juga banyak terlibat dalam berbagai aktivitas di masyarakat umum, sehingga Hizbut Wathan akhirnya cepat dikenal di tengah masyarakat.

Dalam berbagai moment, seperti penghormatan atas pengiringan Sultan Hamengkubuwono Vll yang pindah dari Keraton ke Amburukmo, Hizbut Wathan banyak mengambil peran dalam prosesi tersebut. Dalam setiap kongres yang diselenggarakan Muhammadiyah dan Aisiyah, Hizbut Wathan selalu siap untuk membantu menyelenggarakan, menjaga keamanan, menyemarakkan dengan barisan tambur dan terompetnya. Demikian pula di setiap hari besar Islam dan hari besar nasional, Hizbut Wathan selalu tampil dalam barisan 'elite' yang dengan gagah dan tegap berada di tengah-tengah barisan organisasi kemasyarakatan yang lain. Juga, tidak jarang Hizbut Wathan tampil dalam berbagai upacara jumenengan  Sri Sultan Hamengkubuono Vill. Di situ Hizbut Wathan tampil dengan barisan tambur dan terompetnya yang dipimpin langsung oleh KHA.Dahlan.

Hizbut Wathan juga sering tampil senciri dengan acara dan kegiatan yang menarik dan menjadi perhatian masyarakat. Pada giliranya banyak warga masyarakat, khususnya anak-anak dan generasi mudanya tertarik untuk menjadi anggota Hizbul Wathan. Tidak sedikit dengan golongan yang dulu tidak senang dengan Muhammadiyah tertari kepada Hizbut Wathan-nya, bahkan dari kalangan kaum'abangan' pun tidak sedikit yang memasukan anak-anaknya kedalam pandu Hizbut Wathan.Pesatnya kemajuan Hizbut Wathan rupanya mendapat perhatian pihak NIPV, yaitu perkumpulan padvinder Hindia Belanda yang merupakan cabang dari padvinderij di negeri Belanda (NPV). Pada saat itu, gerakan padvinderij Hindia Belanda (Indonesia) yang dapat pengakuan internasional adalah yang bergabung dalam NIPV tersebut yang merupakan perwakilan NPV. Pimpinan NIPV datang ke Yogyakarta untuk mengajak Hizbut Wathan bergabung ke dalam organisasi NIPV. Usaha-usaha Comissaris NIPVReneff) tiada hentinya untuk mengajak Hizbut Wathan menjadi anggota NIPV, sehingga ketika Kongres Muhammadiyah tahun 1926 di Surabaya, mereka mengambil inisiatif mengikuti Hizbut Wathan dalam Kongres Muhammadiyah dari awal sampai akhir. Pertemuan dilanjutkan lagi di Yogyakarta oleh wakil NIPV untuk mengajak Hizbut Wathan masuk kedalam organisasi NIPV, tetapi Hizbul Wathan tetap ingin mempertahankan kedaulatannya, tidak mau menerima tawaran dari Reneff (wakil NIPV) tersebut,  arena Hizbul Wathan mempunyai prinsip-prinsip tersendiri.

 Kepanduan HW dalam perjalanan sejarahnya telah menjadi wadah pendidikan bagi generasi muda muhammadiyah yang berhasil, sekaligus menjadi sarana da'wah yang ampuh. Banyak anak- anak muda yang tertarik memasuki kepanduan Hizbul Wathan. Mereka merasakan banyak mendapatkan manfaat dan keuntungan menjadi pandu Hizbul Wathan. Tidak sedikit pemuda- pemuda anggota pandu Hizbut Wathan menjadi orang yang percaya diri dan memiliki keperibadian yang baik (memiliki akhlak utama, luhur budi pekertinya, beriman serta bertaqwa kepada Allah) serta menjadi warga masyarakat yang berguna.

Kepanduan Hizbut Wathan melahirkan orang- orang yang kemudian tidak hanya menjadi tokoh Muhammadiyah, tetapi juga menjadi tokoh nasional, seperti Soedirman (Panglima Besar TNI/Bapak TNI), Soedirman Bojonegoro (Mantan Pangdam Brawijaya), Syarbini (Mantan Pangdam Diponogoro/Menteri Veteran), M. Amien Rais (Ketua MPR), Soeharto (mantan Presiden RI II), Daryadmo (Mantan Ketua MPR), Feisal Tanjung (mantan Menko Polkam), Hari Sabarno (Wakil Ketua MPR), dan lain-lain.

Pertumbuhan Muhammadiyah di masa awal tidak dapat dilepaskan dari peranan HW yang selalu menjadi pelopor dalam setiap perintisan berdirinya Cabang dan Ranting Muhammadiyah. Sebelum Muhammadiyah berdiri di suatu daerah, biasanya lebih dahulu telah berdiri HW. Oleh karena itu, dari HW ini kemudian lahir pemimpin, da'i, dan mubaligh yang ulet, percaya diri, dan disiplin, serta mereka menjadi penggerak Muhammadiyah. Hizbut Wathan diakui sebagai wadah untuk mendidik generasi muda menjadi generasi muda yang disiplin, jujur, berani,mandiri, dan terampil dan berjiwa perwira sebagaimana ditanamkan datam kesadaran setiap anggota Hizbut Wathan metalui perjanjian Hizbul Wathan dan Undang-undang Hizbul Wathan.

Perjalanan Hizbut Wathan terpotong oleh rasionalisasi yang dilakukan pemerintah pada tahun 1960 bahwa seluruh organisasi kepanduan harus melebur ke dalam pramuka. Dengan demikian, perjalanan sejarah pandu Hizbul Wathan menjadi terhenti. Geliat untuk bangkit kembali muncul setelah datangnya gelombang reformasi, yaitu keinginan untuk metahirkan kembali gerakan kepanduan Hizbul Wathan. Pada Sidang Tanwir Muhammadiyah di Bandung pada tahun 2000 akhirnya diputuskan bahwa gerakan kepanduan Hizbut Wathan dilahirkan kembali sebagai organisasi otonom di lingkungan Muhammadiyah.

 

PRINSIP DASAR ORGANISASI

 Kepanduan Hizbul Wathan adalah organisasi otonom Persyarikatan Muhammadiyah yang bergerak dalam bidang pendidikan kepanduan putra maupun putri, merupakan gerakan Islam dan dakwah amar makruf nahi munkar, berakidah Islam dan bersumberkan Al-Qur'an dan As-Sunnah. Organisasi ini didirikan dengan tujuan untuk mewujudkan masyarakat utama, adil dan makmur yang diridlai Allah dengan jalan menegakkan dan menjunjung tinggi Agama Islam lewat jalur pendidikan kepanduan.

 Pencapaian maksud dan tujuan HW dilakukan dengan upaya-upaya sebagai berikut:

1.Melalui jalur kepanduan ingin meningkatkan pendidikan angkatan muda putra ataupun putri menurut ajaran Islam.

2.Mendidik angkatan muda putra dan putri agar menjadi manusia muslim yang berakhlak mulia, berbudi luhur sehat jasmani dan rohani.

3.Mendidik angkatan muda putra dan putrid menjadi generasi yang taat beragama, berorganisasi, cerdas dan trampil.

4.Mendidik generasi muda putra dan putri gemar beramal, amar makruf nahi munkar dan berlomba dalam kebajikan.

5. Meningkatkan dan memajukan pendidikan dan pengajaran, kebudayaan serta memperluas ilmu pengetahuan sesuai dengan ajaran agama Islam.

6.Membentuk karakter dan kepribadian sehingga diharapkan menjadi kader pimpinan dan pelangsung amal usaha Muhammadiyah.

7. Memantapkan persatuan dan kesatuan serta penanaman rasa demokrasi serta ukhuwah sehingga berguna bagi agama, nusa dan bangsa.

8.Melaksanakan kegiatan lain yang sesuai dengan tujuan organisasi.

 

 

PROGRAM KARAKTER AL ISLAM (MANASIK HAJI SMP MUH PK)


Pembelajaran manasik haji secara massal, dilaksanakan oleh ratusan siswa bersama para guru dan karyawan SMP MUH PK Andong, Kabupaten Boyolali. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka praktik ujian sekolah. Mayoritas peserta manasik, mengenakan busana warna putih-putih. Kegiatan memperagakan pelaksanaan rukun ibadah haji ini, dilakukan pada bulan maret 2020 di gedung dakwah AL Kautsar Muhammadiyah Cabang Klego, Boyolali. Tampil menjadi pembimbingnya, Guru Agama SMP MUH PK yaitu ustadz Bagus Syarifudin dan Ustadz Gunardi.

Bersamaan dengan acara manasik haji tersebut, para siswa diajak makan bersama di sekolah memakai lauk daging. Kepala SMP MUH PK Andong menyatakan, manasik haji kali ini diikuti kelas 9 bersama para guru pembimbing. ”Ini menjadi bagian dalam upaya pemberian pendidikan karakter keagamaan, dan pemahaman tentang religiusitas mengenai rukun serta tata cara menunaikan ibadah haji maupun ibadah umroh. Manakala telah memiliki pemahaman tentang urutan rukun dan tatacara yang harus dilakukan, maka dapat membekali diri seseorang mampu menjalankan ibadah haji dan umroh secara mandiri.


Manasik haji, merupakan praktik peragaan pelaksanaan ibadah haji sesuai dengan segala rukun-rukunnya. Dalam kegiatan manasik haji, para peserta dilatih tentang tata cara pelaksanaan ibadah haji yang dilaksanakan ketika berada di Tanah Suci. Yakni mencakup tentang rukun haji beserta rangkaian persyaratannya, ibadah wajib dan sunah, maupun hal-hal yang tidak boleh atau dilarang dilakukan selama pelaksanaan ibadah haji.


Bersamaan itu, para peserta manasik juga diberikan tuntunan tentang bagaimana cara melakukan praktik tawaf, sa’i, wukuf, lempar jumroh, dan prosesi ibadah lainnya, dengan kondisi yang dibuat mirip dengan keadaan di Tanah Suci. Dalam hal ini, juga dihadirkan miniatur duplikat Ka’bah, dan penunjukkan sejumlah tempat yang harus dikunjungi oleh para calon jamaah haji baik di Mekah maupun di Madinah. Para peserta manasik, juga diberikan pemahaman tentang budaya, bahasa dan kondisi alam di Arab

PELANTIKAN IKANAT PELAJAR MUHAMMADIYAH (IPM) PERIODE 2019/2020



Selamat dan Sukses..

 

Ucapan Selamat, atas terpilihnya Ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Baru SMP MUH PK Andong Baru Periode 2019/2020  Semoga dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan benar dan semoga Ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) yang baru dapat menjalan sesuai dengan jabatannya

 

Semoga dengan terpilihnya Restu Arief Prasetyo Ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) yang baru ini, dapat mengemban amanahnya dan semakin meningkatkan kinerja serta peran orgnisasi dan civitas Himpunan Siswa SMP MUH PK Andong

 

Besar harapan kita dapat menjadi Himpunan Siswa yang Profesional, Mandiri, dikenal oleh Masyarakat dan dapat memberikan peran / solusi yang positif, serta dapat membangun dan membentuk Siswa-Siswi yang profesional, sukses, dan mengharumkan Nama Besar SMP MUH PK Andong

 

Terus Berkarya, Sukseskan Kegiatan-kegiatan yang bermanfaat, dan membangun kreatifitas Calon-calon Generasi Masa depan.

 

SMP PK yesssssssss...!!!!!

 

 

Congratulations and success..

 

Congratulations, for the election of the Chairperson of the New Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) of SMP MUH PK Andong in the 2019/2020 Period. Hopefully we can carry out their duties properly and correctly and hopefully the new Student Council Chairperson can run according to his position.

 

Hopefully, with the election of Restu Arief Prasetyo, the new Chairperson of the Student Council, can carry out his mandate and further improve the performance and role of the organization and the Student Association of SMP MUH PK ANDONG

 

We hope that we can become a Student Association that is Professional, Independent, known by the Community and can provide a positive role / solution, and can build and form professional, successful, and great Students of SMP MUH PK Andong

 

Continue to Work, Successful Activities that are useful, and build the creativity of Future Generation candidates.

 

SMP PK yesssssssss ... !!!!!

 


SYIAR DAHWAH SMP MUSUBOY BERSAMA USTADZ ADI HIDAYAT DI ACARA UAH INTERMASIONAL SUPER SERIES V 2025   Ajang bergengsi  UAH International Su...